Dengan topik hidup hijau dan menjaga planet terus di media, tampaknya di mana-mana Anda melihat ada alternatif ramah lingkungan dan ramah manusia untuk bahan bangunan dan perabotan. Lantai tidak terkecuali. Ubin keramik adalah permukaan paling ramah lingkungan yang dapat ditemukan dan memiliki begitu banyak sifat yang menguntungkan.
Bahan alami, ramah lingkungan, berkelanjutan dan dapat didaur ulang
Ubin keramik terdiri dari bahan alami, tanah liat, pasir dan kaca, sehingga ramah lingkungan dan sumber daya yang berkelanjutan. Ubin tua dapat didaur ulang. Bahan-bahan alami inilah yang memberi ubin begitu banyak khasiat yang bermanfaat. Jika kita membandingkan keramik dengan vinil plastik buatan, ceritanya sangat berbeda.
Ubin keramik vs ubin Vinyl
Ubin vinil adalah buatan manusia dari minyak mentah yang bertanggung jawab atas sebagian besar polusi di planet ini. Mereka tidak ramah lingkungan, berkelanjutan, atau dapat didaur ulang. Selain itu, mereka mengandung berbagai bahan kimia: stabilisator, plasticizer, formaldehida, dan gas VOC, yang sekarang kita ketahui sangat beracun dan berbahaya bagi kesehatan. Ubin keramik tidak mengandung bahan kimia yang sangat berbahaya ini dan tidak mengeluarkan asap beracun.
Manfaat bagi pemilik rumah: Ekonomis, serbaguna, dan tahan lama
Ubin keramik telah digunakan selama lebih dari 6000 tahun dan memang telah teruji oleh waktu. Mereka adalah salah satu pilihan lantai termurah dan tersedia dalam berbagai ukuran, warna dan gaya. Keramik juga sangat tahan lama, sulit retak atau pecah dan tahan lama. Pemeliharaan minimal; ubin dapat dilap dengan kain. Permukaan ubin juga tahan terhadap pertumbuhan bakteri dan mikroorganisme lainnya.
Ada banyak perbedaan antara ubin yang berbeda, jadi ingatlah bahwa sebaiknya Anda memercayai pemasang ubin profesional.