Desain rumah gaya Shaker adalah gaya desain ikonik yang telah ada selama berabad-abad. Kesederhanaan dan fungsionalitasnya menjadikannya favorit abadi untuk ruang hunian dan komersial. Penggunaan garis bersih dan bahan alami memiliki efek menenangkan, membuatnya sempurna untuk interior modern apa pun.
Keabadian, keserbagunaan, dan keanggunannya menjadikannya pilihan yang sangat baik bagi mereka yang ingin menambahkan sentuhan gaya klasik ke rumah atau ruang kerja mereka.
Sejarah Rumah Gaya Shaker
Rumah bergaya Shaker berasal dari akhir abad ke-18 sebagai jenis arsitektur yang dikembangkan oleh United Society of Believers in Christ’s Second Appearing, umumnya dikenal sebagai Shakers. Rumah-rumah ini, yang dicirikan oleh gayanya yang sederhana dan praktis, dirancang untuk mencerminkan kepercayaan dan nilai-nilai agama kelompok tersebut.
Rumah-rumah menampilkan bahan-bahan alami, seperti kayu dan batu, dan menampilkan garis-garis yang bersih, bentuk yang sederhana, dan ornamen yang minim. Bagian dalam rumah Shaker biasanya dibagi menjadi empat ruangan; ruang keluarga, kamar tidur, dapur, dan ruang makan.
Perabotannya sering terbuat dari kayu dan menonjolkan gaya persegi panjang yang berbeda yang menjadi ciri khas gaya Shaker. Sementara rumah Shaker awalnya dibangun di Amerika Serikat, mereka menjadi semakin populer di belahan dunia lain karena orang-orang menghargai kecantikan dan keanggunan mereka yang tak lekang oleh waktu.
Rumah bergaya Shaker memiliki tampilan abadi dan klasik yang relatif tidak berubah selama bertahun-tahun. Namun, iterasi modern dari gaya abadi telah melihat beberapa perubahan pada desain aslinya, seperti jendela yang lebih besar, denah lantai terbuka, dan langit-langit yang lebih tinggi. Selain itu, penggunaan bahan alami seperti kayu dan batu menjadi lebih populer, serta penggabungan teknologi modern untuk pemanasan dan pendinginan yang efisien.
Pada akhirnya, rumah bergaya Shaker tetap elegan dan tak lekang oleh waktu namun tetap mampu memadukan sentuhan modern.
Elemen Kunci Desain
Rumah pengocok dicirikan oleh desainnya yang lugas dan fungsional. Gaya pengocok tradisional didasarkan pada nilai-nilai kesederhanaan, utilitas, dan kualitas. Fitur yang paling menonjol dari rumah pengocok adalah garis sederhana, bersih, denah lantai fungsional, dan penggunaan bahan alami. Jendela sering disusun dalam barisan, sedangkan pintu biasanya berpanel dan dinaikkan sedikit di atas lantai.
Terkait: Dapur Sapphire Berkelas: Biru Angkatan Laut dan Kuningan Merevitalisasi Dapur Pengocok Tradisional
Di dalam, gaya pengocok mengutamakan fungsionalitas dan kepraktisan, dengan banyak ruangan menampilkan furnitur dan lemari built-in. Dinding dan lantai biasanya terbuat dari kayu, dan warna serta dekorasinya dibuat sederhana dan minimalis. Rumah pengocok adalah desain abadi yang menghadirkan pesona klasik dan kepraktisan ke rumah mana pun.
Mebel
Furnitur yang digunakan pada rumah bergaya Shaker biasanya cenderung sangat sederhana dalam desain. Seringkali memiliki garis lurus, tanpa ornamen, dan terbuat dari bahan alami seperti kayu. Furnitur standar untuk rumah bergaya Shaker akan mencakup kursi dan meja makan, bufet, sofa, dan rak buku.
Selain itu, kursi Windsor, kursi tangga, dan peti selimut di rumah bergaya Shaker adalah hal yang umum. Berikut adalah daftar potongan gaya Shaker yang umum:
- Meja makan – Meja makan klasik yang dirancang untuk kelompok besar dengan bentuk persegi panjang dan kaki yang meruncing.
- Kursi goyang – Kursi goyang yang nyaman dengan dudukan dan sandaran melengkung, serta garis sederhana.
- Pakaian – Lemari kayu tinggi dengan desain dua atau empat pintu dan rak terbuka.
- Bufet – Perabot rendah dan lebar dengan laci dan lemari untuk menyimpan seprai dan barang lainnya.
- Meja kopi – Meja kecil persegi panjang dengan empat kaki lurus dan satu rak.
- Rak buku – Lemari tinggi dan sempit dengan beberapa rak untuk buku dan barang lainnya.
- Sofa – Sofa rendah berlapis kain dengan kaki kayu dan punggung polos.
- Meja – Meja kecil persegi panjang dengan empat kaki lurus dan satu laci.
- Kursi berlengan – Kursi berlengan dengan punggung melengkung dan tempat duduk yang nyaman.
- Bangku – Bangku panjang dan rendah dengan desain persegi panjang polos dan kaki meruncing.
Jendela dan Pintu
Jendela rumah bergaya shaker biasanya tinggi dan sempit dengan bingkai sederhana tanpa hiasan dan tanpa dekorasi. Mereka biasanya memiliki satu selempang atas yang dibagi menjadi dua panel atau lebih, dengan selempang bawah yang memiliki satu panel. Bingkai biasanya dicat putih atau krem dan bisa berbentuk persegi atau melengkung. Kaca jendela sering buram atau bertekstur untuk memberikan tampilan yang berbeda pada jendela.
Pintu di rumah bergaya shaker biasanya menampilkan desain minimalis klasik yang menekankan garis bersih dan kurangnya detail ornamen. Gaya pintu yang paling umum untuk rumah pengocok menampilkan panel datar dengan pembatas tersembunyi atau panel datar dengan pembatas yang ditinggikan. Pintu biasanya terbuat dari kayu atau bahan komposit kayu dan sering dicat putih atau warna netral agar sesuai dengan elemen rumah lainnya.
Tip untuk Memasukkan Desain Gaya Shaker
- Pilih furnitur dan perlengkapan dengan garis bersih dan ornamen minimal. Gaya pengocok adalah tentang kesederhanaan, jadi semakin ramping karya Anda, semakin baik.
- Menggabungkan campuran nada kayu terang dan gelap. Gaya pengocok dikenal menggunakan kayu terang dan gelap, jadi temukan furnitur dan perlengkapan yang menonjolkan keduanya.
- Berkreasilah dengan penyimpanan. Gaya pengocok adalah tentang fungsionalitas, jadi pastikan untuk menyertakan banyak opsi penyimpanan dalam desain Anda. Pertimbangkan untuk menggunakan lemari atau furnitur built-in dengan kompartemen tersembunyi.
- Memasukkan unsur alam. Tambahkan kehangatan ke ruangan Anda dengan menggabungkan elemen alami seperti permadani goni, keranjang anyaman, atau tembikar buatan tangan.
- Seimbangkan unsur modern dan tradisional. Jangan takut memadukan unsur modern dan tradisional dalam desain Anda. Anda dapat memasangkan sofa ramping dengan meja kopi bergaya vintage atau menggantung perlengkapan lampu bergaya industri di ruangan tradisional.
- Rangkullah aksen halus. Sentuhan sederhana seperti perangkat keras kuningan, kenop kaca, dan aksen kain yang elegan semuanya dapat membantu menghadirkan sentuhan gaya pengocok ke rumah Anda.
- Menggabungkan karya seni yang bermakna. Gantung karya seni atau foto keluarga yang bermakna untuk menambahkan sentuhan pribadi ke ruang Anda. Ini adalah cara yang bagus untuk menambahkan warna dan kepribadian ke ruang bergaya pengocok.
Perbedaan Antara Gaya Pengocok dan Gaya Pengrajin
Gaya shaker adalah gaya furnitur dan kabinet klasik dan tak lekang oleh waktu yang dikenal dengan kesederhanaan dan minimalisnya. Ini ditandai dengan garis lurus, pintu panel datar, dan perangkat keras sederhana. Prinsip desainnya juga berpusat pada fungsionalitas dan kepraktisan.
Craftsman style merupakan jenis desain rumah yang dikenal dengan perhatian terhadap detail, serta penggunaan bahan-bahan alami. Hal ini ditandai dengan penekanan pada konstruksi yang kuat dan kokoh, serta material alami seperti kayu dan batu. Prinsip-prinsip desainnya berfokus pada pengerjaan, kesenian, dan kualitas.
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ)
Apa itu eksterior gaya Shaker?
Gaya arsitektur, furnitur, dan desain rumah Shaker dapat dicirikan oleh kesederhanaan, utilitas, dan keahlian klasik. Pengocok menghargai keteraturan dan kerapihan, itulah sebabnya rumah-rumah pada zaman ini menerapkan garis-garis yang bersih dan minim ornamen.
Apa saja elemen gaya Shaker?
Furnitur gaya shaker ditandai dengan garis-garis yang bersih, kaki yang meruncing, dan desain yang minimalis. Ini dikenal praktis dan sederhana hingga ke detail terakhir.
Apa perbedaan antara Shaker dan pengrajin?
Shaker secara tradisional terbuat dari maple, dan umumnya pintu maple diidentifikasi sebagai gaya Shaker. Pintu Pengrajin atau Misi secara tradisional terbuat dari kayu ek quartersawn. Tapi ada juga pintu pinus, elm, cemara, hickory, dan dicat di dapur Shaker dan Craftsman.
Bahan apa yang digunakan untuk membuat furnitur gaya shaker?
Furnitur gaya shaker biasanya dibuat dengan bahan alami seperti kayu, dengan penekanan pada keahlian dan kualitas. Kayunya sering diwarnai atau dicat dengan sentuhan alami untuk menonjolkan butiran dan karakteristik alami kayu.
Bagaimana saya bisa memasukkan desain gaya pengocok ke dalam rumah saya?
Furnitur gaya pengocok sangat cocok untuk rumah mana pun, karena tidak lekang oleh waktu dan bersahaja. Anda dapat mencampur dan mencocokkan potongan yang berbeda untuk menciptakan tampilan yang unik, atau Anda dapat menggunakan satu bagian untuk menambahkan sentuhan elegan ke sebuah ruangan. Furnitur gaya pengocok juga bagus untuk menciptakan suasana yang nyaman, karena garis dan bahannya yang sederhana menciptakan suasana yang hangat dan mengundang.